Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp
Assen - Valentino Rossi memiliki optimisme tersendiri menghadapi MotoGP Belanda. Rider Movistar Yamaha itu bertekad menjaga momentum positif yang sedang ia miliki.
Di tiga seri awal musim ini, yang dijalani di luar benua Eropa, cuma satu kali Rossi naik podium berkat finis kedua di Argentina--ia juga finis keempat di Qatar dan terjatuh di Austin.
Akan tetapi, Rossi kemudian melesat saat seri-seri Eropa dimulai. Diawali dengan kemenangan di Jerez, pebalap 37 tahun itu kemudian jadi runner-up di Le mans.
Masalah mesin motor memang sempat mengganjal Rossi di Mugello. Namun, The Doctor bangkit di Catalunya dengan kemenangan keduanya pada musim ini.
Menjelang MotoGP Belanda, yang tahun lalu ia menangi usai berduel sengit dengan Marc Marquez dari Repsol Honda, Rossi pun bertekad terus berjalan di jalurnya sekarang.
"Saya gembira karena sedari kembali ke (seri-seri) Eropa, saya selalu tampil tangguh, mulai dari Jerez sampai Barcelona. Sayangnya di Mugello saya kehilangan poin-poin penting, tapi biarpun begitu saya tetap cepat," katanya diCrash.net.
"Kami harus berusaha terus lanjut seperti ini dan Assen merupakan salah satu sirkuit terbaik sepanjang musim dan juga salah satu favorit saya. Sirkuit ini juga bagus untuk kebanyakan pebalap lain karena lintasannya bagus dan saya pikir balapan tahun lalu merupakan salah satu akhir pekan terbaik buat saya. Saat itu saya memulai dari posisi pole dan mampu memenangi duel dengan Marc.
"Akan tetapi, setiap tahun berbeda dan kami tiba dengan ban yang berbeda untuk dipahami, sehingga kami harus tampil bagus sedari awal dan mengerti potensi kami sendiri. Di Assen sini ban Michelin biasanya oke, cepat di belakang, jadi kami berharap motor berada dalam kondisi bagus untuk memaksimalkan ban," tutur Rossi.
Di tiga seri awal musim ini, yang dijalani di luar benua Eropa, cuma satu kali Rossi naik podium berkat finis kedua di Argentina--ia juga finis keempat di Qatar dan terjatuh di Austin.
Akan tetapi, Rossi kemudian melesat saat seri-seri Eropa dimulai. Diawali dengan kemenangan di Jerez, pebalap 37 tahun itu kemudian jadi runner-up di Le mans.
Masalah mesin motor memang sempat mengganjal Rossi di Mugello. Namun, The Doctor bangkit di Catalunya dengan kemenangan keduanya pada musim ini.
Menjelang MotoGP Belanda, yang tahun lalu ia menangi usai berduel sengit dengan Marc Marquez dari Repsol Honda, Rossi pun bertekad terus berjalan di jalurnya sekarang.
"Saya gembira karena sedari kembali ke (seri-seri) Eropa, saya selalu tampil tangguh, mulai dari Jerez sampai Barcelona. Sayangnya di Mugello saya kehilangan poin-poin penting, tapi biarpun begitu saya tetap cepat," katanya diCrash.net.
"Kami harus berusaha terus lanjut seperti ini dan Assen merupakan salah satu sirkuit terbaik sepanjang musim dan juga salah satu favorit saya. Sirkuit ini juga bagus untuk kebanyakan pebalap lain karena lintasannya bagus dan saya pikir balapan tahun lalu merupakan salah satu akhir pekan terbaik buat saya. Saat itu saya memulai dari posisi pole dan mampu memenangi duel dengan Marc.
"Akan tetapi, setiap tahun berbeda dan kami tiba dengan ban yang berbeda untuk dipahami, sehingga kami harus tampil bagus sedari awal dan mengerti potensi kami sendiri. Di Assen sini ban Michelin biasanya oke, cepat di belakang, jadi kami berharap motor berada dalam kondisi bagus untuk memaksimalkan ban," tutur Rossi.
No comments:
Post a Comment